Bukan Mars Tapi Planet Ini yang Paling Bisa Dihuni Manusia Suhunya Tak Terlalu Dingin
Menelusuri luar angkasa sebagai mimpi banyak periset dan beberapa astronom di dunia. Selama ini, planet merah Mars ialah satu diantara jumlahnya planet di tata surya kita yang sering jadi sasaran untuk ditelusuri.
Tetapi bila bukan Mars, berapakah lamanya waktu yang diperlukan manusia untuk menelusuri planet lain? Slot terpercaya di indonesia Apa kemungkinan untuk kita untuk menelusuri dunia di luar tata surya? Semua jawaban itu bergantung pada planet yang mana dituju.
Serkan Saydam, wakil direktur Pusat Riset Tehnik Agen slot terpercaya Luar Angkasa Australia, menjelaskan kita kemungkinan sanggup menjajah Mars pada beberapa dasawarsa di depan. “Saya yakin di tahun 2050 kita akan mempunyai koloni manusia di Mars,” kata Saydam d ikutip dari Live Science, Kamis (6/4).
Kembali dengan kepercayaan diri Saydam, Louis Friedman, seorang insinyur astronautika, memiliki pendapat jika kolonisasi Mars mustahil terjadi di periode kedepan.
Selama ini, Mars masih jadi pujaan sebagai sasaran planet jajahan. Meskipun begitu, sebetulnya planet merah ini bukan planet yang paling akomodatif untuk manusia. Atmosfer Mars lebih dari 95% karbon dioksida, dan benar-benar dingin temperatur rerata sekitaran minus 80 derajat Fahrenheit (minus 60 derajat Celcius).
Permasalahannya, lokasi planet ekstrasurya benar-benar jauh dari capaian manusia.
Tapi Marin menginginkan berlangsungnya pemotongan waktu yang semakin lebih singkat karena pesawat ruangan angkasa yang semakin lebih cepat. “Dalam sains, kecepatan alat propulsi bertambah dengan factor 10 dalam tiap era,” kata Marin.